JAKARTA:
Kementerian
Koperasi dan UKM hingga April 2012 berhasil memfasilitasi pendirian 108 gerai
toko modern atau minimarkert berbasis koperasi UKM Mart di berbagai wilayah
pulau Jawa yang merupakan potensi baru skala usaha kecil dan menengah
(UKM). Neddy Rafinaldy Halim, Deputi Bidang Pemasaran dan Jaringan Usaha
Kementerian Koperasi dan UKM, mengatakan pada tahun lalu telah berdiri sebanyak
84 gerai UKM Mart. Sejak awal 2012 hingga April berhasil didirikan 24 gerai
tambahan.
"Dengan
demikian jumlah gerai yang telah berhasil difasilitasi saat ini sudah mencapai
108 unit, dan kemungkinan masih bisa ditingkatkan lagi jumlahnya antara 80
sampai 90 gerai hingga akhir tahun ini," katanya, Senin 30 April 2012.
Adapun
anggarannya diharapkan berasal dari APBN-Perubahan. Berarti sampai akhir tahun
2012 kemungkinan jumlah gerai UKM Mart akan bertambah mendekati angka 200 unit.
Namun pendirian gerai tersebut untuk sementara masih dominan di pulau
Jawa. UKM Mart merupakan pengembangan dari warung-warung serba ada
(Waserda) koperasi. Waserda lalu difasilitasi demean pemberian dana bantuan
sebesar Rp65 juta per unit untuk selanjutnya dijadikan sebagai minimarket
modern skala UKM dengan brand UKM Mart.
Menurut
Neddy, keberadaan UKM Mart sangat berpotensi membangun jaringan bisnis antar
gerai UKM Mart maupun antara UKM dengan pemasok atau perusahaan pemasok bahkan
demean perusahaan produk berbagai komoditas nasional. Konkretnya,
UKM Mart harus membentuk forum komunikasi jaringan bisnis antar gerai UKM
Mart maupun dengan pihak lain seperti perusahaan pemasok komoditas, perusahaan
produsen maupun perusahaan lain.
Selain itu,
UKM Mart juga harus bisa membangun atau membentuk forum komunikasi UKM Mart
untuk selanjutnya dikembangkan menjadi jaringan usaha yang kuat dan berdaya
saing. Kementerian Koperasi dan UKM mengInisiasi pendirian jaringan gerai
minimarket berbasis gerakan koperasi, sebagai salah satu upaya untuk
meningkatkan daya ungkit mengembangkan bisnis berbasis jaringan minimarket.
”Peritel
besar atau peritel modern lainnya hanya akan memperhitungkan UKM Mart, ketika
mereka mampu menatar dirinya, mampu mengelola tokonyadengan ketersediaan barang
yang variatif untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
KUKMURL : http://sinarpagisptsm.blogspot.com/2012/05/ukm-mart-berkembangkan-hingga-108-unit.html